Rabu, 21 Maret 2012

DeFinisi Packet tracer


Packet Tracer adalah sebuah software yang dikembangkan oleh Cisco. Dimana software tersebut berfungsi untuk membuat suatu jaringan komputer atau sering disebut dengan computer network. Dalam program ini telah tersedia beberapa komponen–kompenen atau alat–alat yang sering dipakai atau digunakan dalam system network tersebut, Misalkan contoh seperti kabel Lan ( cross over, console, dll ) , HUB, SWITCHES, ROUTER dan lain sebagainya. Sehingga kita dapat dengan mudah membuat sebuah simulasi jaringan computer di dalam PC Anda, simulasi ini berfungsi untuk mengetahui cara kerja pada tiap–tiap alat tersebut dan cara pengiriman sebuah pesan dari komputer 1 ke computer lain dapat di simulasikan juga disini.
Aplikasi ini juga tersedia di versi linux nya. Seperti yang ada dalam screenshoot yang saya tampilkan, Aplikasi Packet Tracer berjalan mulus dan lancar di ubuntu (linux) yang sedang saya pakai sekarang. Sebenarnya masih ada kendala sedikit ketika saya menggunakannya, karena font yang sangat tidak jelas / kabur. Tapi bagi saya enjoy asal berjalan di platform linux. :D
Tampilan Packet Tracer 
Untuk instalasinya, pastikan Anda sudah mempunyai Master dari Aplikasi ini. Seperti punya saya yang berekstensi .bin. Untuk installasinya bisa seperti berikut.
 

Cara install Paket Tracert

Posted on 08:31 by Players Lost Saga
Assalumala'ikum WR WB  ..
kali ini saya akan cara menginstall paket Tracert .



pertama 2x klik instalan paket tracert nya, lalu klik next.



Sesudah klik next lalu klik yg di yg di bulat paling atas atau klik di bulat" I accept the greement" sesudah itu,
klik next.


nah sesudah langkah tdi lalu kmu plih di local disk mana yg mw kmu simpan file ini..lalu klik next.

sesudah langkah tdi, kmu bikin nama folder misalnya "paket tracert" itu sih terserah mw nama folder nya ,lalu klik next


nah lalu muncul tampilan ini, di bagian ini seterah klian mw di tampilin Shorcut di Dekstop atau gak, lalu klik next .


lalu muncul tampilan seperti ini , klik install .
setelah menunggu proses pengintallasi, klik finish .
 
 

Pengenalan Packet Tracer


Sudah 3kali Pertemuan saya mengikuti mata kuliah Pengantar Teknologi dan Informasi, saya cukup prihatin kepada teman-teman saya yang kurang memahami mata kuliah tersebut. Di kesempatan ini saya akan menjelaskan sedikit tentang pembuatan jaringan komputer menggunakan simulator Packet Tracer.
Jaringan komputer adalah kumpulan dari sejumlah perangkat berupa komputer, hub, switch, router, atau perangkat jaringan lainnya yang terhubung dengan menggunakan media komunikasi tertentu. Perangkat yang terhubung dengan jaringan disebut juga sebagai node. Hal ini memungkinkan pengguna dapat bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama, dan menggunakan sumber daya jaringan (hardware dan software) ada.
Dan Packet Tracer adalah sebuah software simulasi jaringan. Sebelum melakukan konfigurasi jaringan yang sesungguhnya (mengaktifkan fungsi masing-masing device hardware) terlebih dahulu dilakukan simulasi menggunakan software ini. Simulasi ini sangat bermanfaat jika membuat sebuah jaringan yang kompleks namun hanya memiliki komponen fisik yang terbatas.

Software Packet Tracer yang kita gunakan saat ini adalah Packet Tracer Versi 5.0 yang dapat digunakan pada Linux maupun Windows. Tetapi dalam penginstalan Packet Tracer di Linux kita membutuhkan Software tambahan yaitu wine.
Kalau sudah Terinstall mari kita lanjutkan ke sesi selanjutnya yaitu pengenalan Packet Tracer. Lihat gambar Dibawah Ini :

Coba Anda Perhatikan : apakah anda mempunyai gambaran fungsi dari beberapa Item menu di atas???
Lanjut Ketahap berikutnya Pilih Device yang digunakan, drag ke tengah layar. Lihat gambar dibawah ini.

Hubungkan masing-masing device dengan kabel yang sesuai.
Untuk membuat sebuah konfigurasi jaringan, bagi pemula, sebaiknya ditentukan dulu jenis device yang digunakan, berapa jumlahnya dan bagaimana bentuk konfigurasi jaringan tersebut pada kertas buram.
Jenis-jenis kabel penghubung ditentukan berdasarkan aturan sebagai berikut :
Untuk mengkoneksikan peralatan yang berbeda, gunakan kabel Straight-through :
Router – Switch
Router – Hub
PC – Switch
PC – Hub
Untuk mengkoneksikan peralatan yang sama, gunakan kabel Cross-Over :
Router – Router
Router – PC
Switch – Switch
Switch – Hub
Untuk mengkonfigurasi Router melalui PC gunakan kabel Roll-Over Perhatikan Gambar Berikut :

Konfigurasi masing-masing device
Proses konfigurasi merupakan bagian penting dalam susunan jaringan. Proses konfigurasi di masing-masing device diperlukan untuk mengaktifkan fungsi dari device tersebut. Proses konfigurasi meliputi pemberian IP Address dan subnet mask pada interface-interface device (pada Router, PC maupun Server), pemberian Tabel Routing (pada Router), pemberian label nama dan sebagainya. Setelah proses konfigurasi dilakukan, maka tanda bulatan merah pada kabel yang terhubung dengan device tersebut berubah menjadi hijau. Ada 2 mode konfigurasi yang dapat dilakukan : mode GUI (Config mode) dan mode CLI (Command Line Interface). Contoh konfigurasi dengan mode GUI Klik device yang akan dikonfigurasi. Pilih menu Config. Klik interface yang diinginkan. Isi IP Address dan subnet mask-nya. Lakukan hal yang sama untuk interface-interface dan device yang lain.

Setelah Selesai lakukan tes koneksi dengan cara ping antar PC atau Device. Parhatika gambar berikut :

Selesailah pembuatan jaringan sederhana menggunakan Packet Tracer.
Selamat Mencoba dan Bereksperimen

CARA MEMBUAT JARINGAN WLAN (WIRELESS LAN) DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE PAKET TRACER

Saya akan kembali menulis artikel tentang cara menggunakan software Paket Tracer, yang sebelumnya telah diterbitkan tentang cara membuat rancangan jaringan WAN, kali ini saya akan menerangkan tentang cara membuat rancangan jaringan WLAN (Wireless LAN).
  1. Buka program paket tracer yang sebelumnya sudah terinstall di komputer anda.
  2. Tunggu beberapa saat, hingga muncul gambar berikut.
  3. Di pojok kiri bawah adalah tempat untuk memilih device mana yang akan kita gunakan, dan disebelahnya adalah tipe device yang akan kita gunakan.
  4. Pilih wireless device dan pilih wireless PC (tekan CTRL jika kita ingin menaruh banyak alat tersebut di lembar kerja) seperti gambar berikut.
  5. Taruh alat sebanyak yang anda butuhkan, lalu jika sudah, klik tanda dilarang pada wireless PC.
  6. Pilih device access point, dan pilih tipe dari access point tersebut, lalu letakkan di lembar kerja. Maka akan tampak gambar seperti berikut.
  7. Atur IP address dari komputer server dengan mengklik satu kali pada server yang akan diatur IPnya. Akan muncul gambar seperti berikut. Pilih IP Configuration.
  8. Isilah IP address sesuai keinginan anda (dengan tetap memperhatikan aturan IP address).
  9. Lakukan pengaturan IP address DHCP (dinamic IP) pada semua host di dalam jaringan anda.
  10. Jika sudah, klik satu kali pada komputer yang sudah anda atur IPnya, akan muncul gambar berikut.
  11. Pilih command prompt.
  12. Ketikkan perintah berikut ini : ping <ip address komputer anda>. Contoh : ping 192.168.5.2 seperti gambar berikut ini .
  13. Jika ada balasan seperti gambar diatas, maka konfigurasi telah berhasil. Namun jika ada balasan seperti Request Time Out atau Destination host Unreachable maka perlu dilakukan konfigurasi kembali.
  14. Untuk mengecek apakah jaringan WLAN yang kita buat telah berhasil atau belum, kita akan mengirim data dari komputer yang satu ke komputer lain. Klik gambar surat yang terletak di kanan gambar.
  15. Klik pada komputer mana anda akan melakukan pengiriman data. Jika ada balasan Successful seperti di pojok kanan bawah gambar, berarti WLAN anda telah berhasil.
Bagi yang belum mempunyai software Paket Tracer
 
Dalam postingan sebelumnya sudah dijelaskan tentang Cisco Packet Tracer,, Nah untuk postingan kali ini saya memberikan cara membuat Jaringan LAN yang sederhana menggunakan aplikasi Cisco Packet Tracer. Dalam pembuatan jaringan ini memakai 1 buah server, 1 buah switch, dan 1 buah PC.. Semua sudah terdapat di dalam aplikasi Cisco Packet Tracer tersebut. Langsung saja, berikut langkah-langkahnya : 1. Buka aplikasi Cisco Packet Tracer yang sudah terinstal di PC/Laptop anda. Sehingga muncul jendela seperti di bawah ini: 2. Untuk peripheral2 atau komponen yang dibutuhkan terdapat pada bagian kiri bawah. Untuk menambahkan Server dan Komputer Client klik pada icon yang berbentuk Komputer. Kemudian pilih gambar komputer lalu klik pada tempat yang disediakan (jumlah terserah namun di sini saya memakai 3 buah PC).. juga pada server (cukup 1).. Cara meletakkannya seperti gambar di bawah ini 3. Kemudian tambahkan switch atau HUB, caranya sama seperti menambahjan PC/server.. Sehingga seperti dibawah ini 4. Kemudian hubungkan semua komponen menggunakan kabel, karena menggunakan perantara Switch / HUB kita menggunakan kabel Straight 5. Pilih jenis kabel (Coopper Straight-Through) kemudian klik.kan pada salah satu komponen , sehingga muncul jenis port (Fast Ethernet) yang terdapat pada komponen tersebut , klik pada jenis port tersebut. 6. Kemudian klik pada Switch sehingga muncul juga port yang ada namun lebih banyak (karena memang port pada switch jumlahnya banyak), klik pada salah satu port (kecuali console) Sehingga kedua komponen terhubung seperti dibawah ini 7. Sambungkan seluruh PC dengan Switch dengan cara seperti no 6. Sehingga seluruh komponen terhubung seperti ini : 8. Kemudian setting IP server. Klik pada icon server yang sudah dibuat sehingga muncul jendela seperti di bawah ini. 9. Pilih Config, lalu pada menu sebelah kiri pilih DHCP. Isi Start IP Address sesuai kebutuhan, isi juga Subnet Mask. Kemudian tentukan banyak maksimal user dengan mengisi Maximum number of user. setelah itu klik save. 10. Lalu pada menu sebelah kiri pilih Fast Ethernet. Isi IP Address Untuk IP Server dan juga Subnet Mask (biarkan default). Kemudian Close 11. Setelah itu kita setting masing-masing PC agar terhubung dengan server. Klik icon PC - pilih Config kemudian pada menu sebelah kiri pilih FastEthernet. Ganti IP Configuration menjadi DHCP agar PC mendapat IP Address otomatis dari server sehingga tidak perlu mengatur. Kemudian Close. (Lakukan pada semua PC) 12. Setelah selesai kita cek apa semua koneksi lancar, dengan cara klik icon pesan si bagian kanan. Kemudian klik.kan pada salah satu PC sehingga pada Icon PC terdapat gambar pesan. Lalu klik pada salah satu PC yang lain. Jika berhasil, pada bagian kanan bawah akan muncul tanda Sukses seperti di bawah ini. Untuk melihat proses berjalannya data klik pada Simulation pada bagian kanan dibawah icon pesan. Kemudian klik Auto Capture / Play sehingga proses pengiriman dan penerimaan data akan dianimasikan. Selesai sudah kita membuat Sebuah Jaringan LAN sederhana menggunakan Cisco Packet Tracer....

Baca Tutorialnya Di: http://afrissmknpur.blogspot.com/2011/10/cara-membuat-jaringan-sederhana.html
Postingan with-miqdi.blogspot.com Silahkan Berkunjung
 
 
Dalam postingan sebelumnya sudah dijelaskan tentang Cisco Packet Tracer,, Nah untuk postingan kali ini saya memberikan cara membuat Jaringan LAN yang sederhana menggunakan aplikasi Cisco Packet Tracer. Dalam pembuatan jaringan ini memakai 1 buah server, 1 buah switch, dan 1 buah PC.. Semua sudah terdapat di dalam aplikasi Cisco Packet Tracer tersebut. Langsung saja, berikut langkah-langkahnya : 1. Buka aplikasi Cisco Packet Tracer yang sudah terinstal di PC/Laptop anda. Sehingga muncul jendela seperti di bawah ini: 2. Untuk peripheral2 atau komponen yang dibutuhkan terdapat pada bagian kiri bawah. Untuk menambahkan Server dan Komputer Client klik pada icon yang berbentuk Komputer. Kemudian pilih gambar komputer lalu klik pada tempat yang disediakan (jumlah terserah namun di sini saya memakai 3 buah PC).. juga pada server (cukup 1).. Cara meletakkannya seperti gambar di bawah ini 3. Kemudian tambahkan switch atau HUB, caranya sama seperti menambahjan PC/server.. Sehingga seperti dibawah ini 4. Kemudian hubungkan semua komponen menggunakan kabel, karena menggunakan perantara Switch / HUB kita menggunakan kabel Straight 5. Pilih jenis kabel (Coopper Straight-Through) kemudian klik.kan pada salah satu komponen , sehingga muncul jenis port (Fast Ethernet) yang terdapat pada komponen tersebut , klik pada jenis port tersebut. 6. Kemudian klik pada Switch sehingga muncul juga port yang ada namun lebih banyak (karena memang port pada switch jumlahnya banyak), klik pada salah satu port (kecuali console) Sehingga kedua komponen terhubung seperti dibawah ini 7. Sambungkan seluruh PC dengan Switch dengan cara seperti no 6. Sehingga seluruh komponen terhubung seperti ini : 8. Kemudian setting IP server. Klik pada icon server yang sudah dibuat sehingga muncul jendela seperti di bawah ini. 9. Pilih Config, lalu pada menu sebelah kiri pilih DHCP. Isi Start IP Address sesuai kebutuhan, isi juga Subnet Mask. Kemudian tentukan banyak maksimal user dengan mengisi Maximum number of user. setelah itu klik save. 10. Lalu pada menu sebelah kiri pilih Fast Ethernet. Isi IP Address Untuk IP Server dan juga Subnet Mask (biarkan default). Kemudian Close 11. Setelah itu kita setting masing-masing PC agar terhubung dengan server. Klik icon PC - pilih Config kemudian pada menu sebelah kiri pilih FastEthernet. Ganti IP Configuration menjadi DHCP agar PC mendapat IP Address otomatis dari server sehingga tidak perlu mengatur. Kemudian Close. (Lakukan pada semua PC) 12. Setelah selesai kita cek apa semua koneksi lancar, dengan cara klik icon pesan si bagian kanan. Kemudian klik.kan pada salah satu PC sehingga pada Icon PC terdapat gambar pesan. Lalu klik pada salah satu PC yang lain. Jika berhasil, pada bagian kanan bawah akan muncul tanda Sukses seperti di bawah ini. Untuk melihat proses berjalannya data klik pada Simulation pada bagian kanan dibawah icon pesan. Kemudian klik Auto Capture / Play sehingga proses pengiriman dan penerimaan data akan dianimasikan. Selesai sudah kita membuat Sebuah Jaringan LAN sederhana menggunakan Cisco Packet Tracer....

Baca Tutorialnya Di: http://afrissmknpur.blogspot.com/2011/10/cara-membuat-jaringan-sederhana.html
Postingan with-miqdi.blogspot.com Silahkan Berkunjung